Lukla Airport. - Bandara eksentrik ini bukanlah sebuah bandara bertaraf internasional dan hanya dipergunakan bagi pesawat berbadan kecil dan helikopter dan bandara unik ini duduk manis di pegunungan di kota Lukla dan bandara ini nyaris sama dengan sebuah bandara yang duduk di puncak gunung, yaitu Henchi JingChengjiang Airport di Cina, cuma bedanya bandara Henchi bertaraf internasioal.
Seiring perjalanan waktu bandara Lukla pada tahun 2008 berubah nama menjadi bandara Tenzing-Hillary Airpot. Tapi hingga sekarang orang lebih mengenal bandara ekstrik ini sebagai Bandar Lukla.
Nama Tenzing-Hillary adalah dua gabungan dari nama Sir Edmund Hillary dan Sherpa Tenzing Norgay, mereka adalah orang pertama yang mencapai puncak Gunung Everest dan berjasa atas pembangunan bandar udara ini.
Bandara eksentrik ini mendapat julukan sebagai bandara paling berbahaya yang di dunia. Panjang landasan pacu di bandara ini, yaitu 460 meter dan lebar 20 meter. Yang paling menakutkan dari bandara ini, yaitu karena mengarah langsung ke jurang dan diperparah dikelilingi oleh gunung yang menjulang tinggi yang tak memungkinkan pesawat untuk berputar, itulah mengapa kedua unjung landasan pacu dari bandara ini memiliki fungsi yang berbeda, unjung landasan pacunya satunya hanya digunakan untuk mendarat dan satunya lagi untuk lepas landas.
Bandara Lukla menjadi pintu masuk bagi para pendaki nekat untuk menuju gunung tertinggi di dunia, yaitu Gunung Everest. Namun, bukan perkara mudah untuk menuju ke bandara kecil nan eksentrik ini karena sekitar bandara sering tertutup awan selama berhari-hari.
Selain pesawat berbadan kecil yang menyinggahi bandara domestik ini, helikopter juga menjadi salah satu transportasi udara yang paling sering dimanfaatkan traveler dan penduduk sekitar Nepal.
Baca juga: SVALBARD AIRPORT, BANDARA EKSENTRIK DUDUK DI SAMUDRA ARKTIK
Comments
Post a Comment